Momentum Kebanggaan: Polres Wonosobo Gelar Upacara Kenaikan Pangkat Personel

 

Wonosobo – Dalam suasana penuh semangat dan kebanggaan, Polres Wonosobo menggelar upacara kenaikan pangkat bagi personel periode 1 Juli 2025, yang dipimpin langsung oleh Kapolres Wonosobo, AKBP M. Kasim Akbar Bantilan, S.I.K., M.M. di halaman Mapolres Wonosobo, Senin (30/6/2025).

Upacara berlangsung khidmat dengan diikuti seluruh pejabat utama, perwira, bintara, ASN Polri, serta Bhayangkari. Kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan institusi kepada para personel yang telah menunjukkan dedikasi, loyalitas, dan kinerja yang baik dalam melaksanakan tugas.

Dalam amanatnya, Kapolres Wonosobo menyampaikan bahwa kenaikan pangkat bukanlah sekadar perubahan tanda kepangkatan, tetapi merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan secara moral maupun profesional.

“Kenaikan pangkat bukanlah hadiah, melainkan hasil dari kerja keras dan pengabdian. Di balik kebanggaan ini, terdapat tanggung jawab yang lebih besar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegas Kapolres.

Beliau juga mengingatkan agar para personel yang naik pangkat terus meningkatkan integritas, kedisiplinan, serta menjadi teladan di satuan masing-masing.

Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian ucapan selamat dan penyiraman air bunga sebagai bentuk simbolik penyucian diri dan semangat baru dalam menjalankan tugas. Suasana haru dan bahagia tampak mewarnai momen kebersamaan tersebut, baik dari personel yang naik pangkat maupun keluarga yang turut menyaksikan.

Upacara ini menjadi bukti nyata bahwa Polres Wonosobo senantiasa mendorong semangat profesionalisme dan penghargaan terhadap pengabdian anggotanya, sejalan dengan semangat Polri Presisi dalam melayani masyarakat.

Meriah! Ribuan Warga Ikuti Bhayangkara Fun Run 2025 di Wonosobo

Ribuan peserta memadati halaman Mapolres Wonosobo pada Minggu pagi (29/6/2025) untuk mengikuti Bhayangkara Fun Run 2025. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, dengan mengusung tema “Polri untuk Masyarakat”.

Acara dimulai sejak pukul 06.00 WIB, diawali dengan pelepasan peserta oleh Kapolres Wonosobo AKBP M. Kasim Akbar Bantilan, S.I.K., M.M. bersama Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, S.Ag. Lebih dari 1.000 peserta dari berbagai kalangan turut ambil bagian, mulai dari jajaran Forkopimda, anggota TNI-Polri, komunitas pelari, pelajar, hingga masyarakat umum.

Para peserta menempuh jarak sejauh 5 kilometer dengan rute strategis yang melintasi sejumlah ruas jalan utama, yakni Jalan Bhayangkara – Taman Plaza – Jalan A. Yani – Alun-Alun Wonosobo – Jalan Pasukan Ronggolawe – Jalan Soekarno-Hatta – Jalan Veteran – kembali ke Jalan A. Yani – dan finish di Jalan Bhayangkara.

Kapolres Wonosobo menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar olahraga bersama, melainkan juga bentuk nyata sinergi dan kedekatan antara Polri dengan masyarakat.

“Melalui Bhayangkara Fun Run, kami ingin mengajak masyarakat untuk hidup sehat, bergembira bersama, serta mempererat tali silaturahmi. Inilah wujud semangat Polri untuk Masyarakat, hadir, dekat, dan bersinergi,” ujar Kapolres.

Kemeriahan semakin terasa dengan hadirnya hiburan rakyat, bazar UMKM, serta doorprize menarik yang membuat suasana semakin hangat dan penuh antusiasme.

Warga tampak begitu antusias mengikuti setiap rangkaian acara. Selain berolahraga, mereka juga memanfaatkan momen ini untuk berinteraksi langsung dengan personel Polri yang tampil lebih humanis, bersahabat, dan membaur bersama masyarakat.

Kegiatan ini menjadi bukti komitmen Polres Wonosobo dalam mewujudkan Polri yang lebih terbuka, melayani dengan hati, dan terus hadir di tengah masyarakat sebagai pelindung dan pengayom.

“Semoga semangat ini terus kita bawa dalam setiap tugas dan pelayanan kepada masyarakat,” tutup AKBP Akbar.

Tumpah Ruah Peserta Harlah Fatayat NU, Polres Wonosobo All Out Amankan Kegiatan

Dalam rangka peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-75 Fatayat Nahdlatul Ulama, Polsek Wonosobo Kota melaksanakan pengamanan kegiatan yang dipusatkan di Alun-Alun Wonosobo pada Sabtu, 28 Juni 2025.

Pengamanan kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Wonosobo Kota, AKP Sunaryono, S.H., dengan melibatkan personel gabungan untuk memastikan seluruh rangkaian acara berjalan aman, tertib, dan lancar. Ribuan peserta yang terdiri dari anggota Fatayat NU dan masyarakat umum hadir dalam peringatan yang berlangsung dengan khidmat dan semarak tersebut.

Kapolsek Kota menyampaikan bahwa pengamanan difokuskan pada titik-titik strategis di sekitar Alun-Alun Wonosobo, termasuk pengaturan lalu lintas, antisipasi kepadatan, dan penjagaan selama kegiatan berlangsung. Selain pengamanan terbuka, petugas berpakaian sipil juga disiagakan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan.

“Polsek Wonosobo Kota berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta serta masyarakat yang mengikuti kegiatan ini. Sinergi dan kerjasama semua pihak sangat kami apresiasi,” ujar AKP Sunaryono.

Kegiatan Harlah Fatayat NU ke-75 ini tidak hanya menjadi momen peringatan historis, namun juga wadah memperkuat ukhuwah dan semangat kebangsaan di tengah masyarakat Wonosobo.

Polres Wonosobo Siagakan Hampir 300 Personel Amankan Jalur Wisata Dieng Selama Libur Long Weekend dan Tahun Baru Islam Wonosobo

Mengantisipasi lonjakan wisatawan yang akan berlibur ke kawasan Dieng pada momen long weekend sekaligus peringatan Tahun Baru Islam 1447 H, Polres Wonosobo telah menyiapkan skema pengamanan secara menyeluruh.
Kapolres Wonosobo menyampaikan bahwa sebanyak hampir 300 personel diterjunkan guna mengamankan jalur wisata, terutama menuju kawasan Dieng yang diprediksi akan mengalami peningkatan volume kendaraan secara signifikan.
“Total ada 25 titik pengamanan yang sudah dipetakan, mulai dari titik rawan kepadatan hingga area parkir dan lokasi wisata. Personel akan disebar sejak dini, dan sebelum arus wisatawan datang, mereka sudah menempati ploting masing-masing,” jelasnya.
Selain penempatan personel, Polres Wonosobo juga telah menyiapkan armada derek untuk mengantisipasi kendaraan mogok atau parkir sembarangan yang berpotensi menyebabkan kemacetan.
Dengan strategi ini, Polres Wonosobo berharap arus lalu lintas tetap lancar, aman, dan kondusif, sehingga wisatawan bisa menikmati liburan di Wonosobo, khususnya Dieng, dengan nyaman dan selamat.
Masyarakat dan wisatawan juga diimbau untuk mematuhi arahan petugas di lapangan, menjaga ketertiban, serta memanfaatkan jalur resmi yang telah disediakan.

Satresnarkoba Polres Wonosobo Tangkap Pemakai Ganja di salah satu Taman Kota Kab. Wonosobo

WONOSOBO — Satuan Reserse Narkoba Polres Wonosobo menangkap seorang pria berinisial AS (31), warga Wonosobo, yang diduga sebagai pemakai narkotika jenis ganja. Penangkapan dilakukan pada Kamis sore, 26 Juni 2025, sekitar pukul 15.25 WIB, di kawasan salah satu Taman Kota Kab.Wonosobo.

Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Wonosobo, AKP Teguh Sukosso, membenarkan penangkapan tersebut. “Tersangka kami amankan bersama barang bukti delapan paket ganja dengan total berat bruto 23,4 gram,” kata Teguh

Penangkapan bermula dari laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan yang mengindikasikan penyalahgunaan narkotika di wilayah Kecamatan Wonosobo. Berdasarkan informasi itu, petugas melakukan penyelidikan dan mengamati gerak-gerik tersangka di taman kota tersebut.

Dalam proses penggeledahan terhadap AS ditemukan paket ganja yang disimpan dalam saku celana pendek warna hitam yang ia pakai, selain ganja, polisi juga menyita satu unit ponsel yang di gunakan sebagai alat transaksi

“Tersangka mengaku sebagai pemakai,” ujar Teguh. Saat ini, AS telah diamankan di Mapolres Wonosobo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Polisi menjerat tersangka dengan Pasal 111 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yang mengatur larangan memiliki, menyimpan, atau menguasai narkotika golongan I dalam bentuk tanaman.

Penyidik juga telah memeriksa dua saksi dari kalangan warga dan dua personel Polri yang turut dalam penangkapan. Barang bukti dijadwalkan akan dikirim ke Laboratorium Forensik Polda Jawa Tengah untuk keperluan uji lab.

Polres Wonosobo berkomitmen menindak tegas penyalahgunaan narkotika. “Kami akan terus melakukan pengembangan atas kasus ini,” kata AKP Teguh.

Serah Terima Piket Fungsi, Wujud Tanggung Jawab dan Kontinuitas Tugas di Polres Wonosobo

 

Wonosobo, 26 Juni 2025 — Kegiatan serah terima piket fungsi di Polres Wonosobo pagi ini berlangsung dengan lancar dan khidmat. Acara ini dilaksanakan di halaman Mapolres Wonosobo dan dipimpin langsung oleh Aiptu Sarjono selaku Perwira Pengawas.

Kegiatan dimulai tepat pukul 07.00 WIB dengan pelaksanaan apel serah terima antara petugas jaga lama dan petugas jaga baru. Dalam kesempatan tersebut, Aiptu Sarjono menekankan pentingnya tanggung jawab dan kedisiplinan dalam menjalankan tugas.

“Serah terima ini bukan sekadar formalitas, namun merupakan bentuk pertanggungjawaban atas tugas-tugas yang telah dilaksanakan dan yang akan dilanjutkan oleh regu berikutnya,” ujar Aiptu Sarjono dalam arahannya.

Selain pemeriksaan kelengkapan administrasi dan barang inventaris, kegiatan juga diisi dengan pengecekan kondisi ruang tahanan dan sarana pendukung lainnya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa situasi kamtibmas tetap kondusif dan seluruh perangkat kerja dalam keadaan siap pakai.

Dengan adanya serah terima piket ini, diharapkan kontinuitas pelayanan kepada masyarakat tetap terjaga dan dapat berjalan optimal tanpa hambatan.

Kapolres Wonosobo dan Forkopimda Sambut Kedatangan Menteri PPMI RI di Desa Migran Emas

Wonosobo – Kapolres Wonosobo, AKBP M. Kasim Akbar Bantilan, S.I.K., M.M., bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Wonosobo, turut hadir menyambut kedatangan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI) RI, dalam rangka launching Desa Migran Emas yang digelar pada Rabu (25/06) di Dusun Jlamprang, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo.

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam penguatan perlindungan dan pemberdayaan bagi para pekerja migran, khususnya bagi desa-desa yang memiliki potensi pengiriman tenaga kerja ke luar negeri. Menteri PPMI RI hadir langsung untuk meresmikan Desa Jlamprang sebagai salah satu Desa Migran Emas, program yang bertujuan mendorong tata kelola migrasi aman, legal, dan berbasis pemberdayaan ekonomi.

Dalam penyambutannya, Kapolres Wonosobo menyampaikan bahwa Polri siap mendukung penuh setiap kebijakan pemerintah yang berpihak pada perlindungan masyarakat, termasuk dalam hal perlindungan pekerja migran.

“Polres Wonosobo bersama Forkopimda berkomitmen mendukung program Desa Migran Emas demi menjamin keamanan, legalitas, dan pemberdayaan warga yang bekerja di luar negeri,” ujar Kapolres.

Kegiatan berlangsung dengan lancar, aman, dan tertib, serta dihadiri oleh para pejabat pemerintah, tokoh masyarakat, serta warga sekitar yang antusias menyambut kehadiran Menteri PPMI RI di wilayah mereka.

Polres Wonosobo Gelar Kegiatan Binrohtal, Perkuat Iman dan Etika Personel

Wonosobo – Dalam rangka pembinaan mental dan rohani, Polres Wonosobo kembali melaksanakan kegiatan Bimbingan Rohani dan Mental (Binrohtal) di Masjid Al Mujahidin Mapolres Wonosobo, pada Kamis pagi (26/06).

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh personel Polres Wonosobo yang beragama Islam dan rutin digelar setiap minggu sebagai bentuk upaya pembinaan keimanan dan ketakwaan bagi anggota Polri.

Acara diawali dengan salat Dhuha berjamaah, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, tausiah, serta doa bersama. Dalam ceramahnya, penceramah menyampaikan pentingnya menjaga integritas, kejujuran, dan menjunjung tinggi nilai-nilai moral dalam pelaksanaan tugas sebagai anggota Polri.

“Binrohtal ini menjadi pengingat bahwa di balik tugas dan tanggung jawab sebagai penegak hukum, kita juga harus terus memperkuat iman dan akhlak sebagai landasan utama dalam bertugas,” ujar salah satu perwira yang hadir.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan seluruh personel dapat menjalankan tugas dengan hati yang bersih, bertanggung jawab, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan serta spiritualitas.

Kegiatan berjalan dengan khidmat dan lancar, serta ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan dan kelancaran dalam pelaksanaan tugas Polri di tengah masyarakat.

Polres Wonosobo Gelar Lomba Olah TKP Kasus Gantung Diri, Uji Kesiapsiagaan Polsek Jajaran

Wonosobo – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Wonosobo menyelenggarakan lomba TPTKP ( Tindakan Pertama Tempat Kejadian Perkara) dan Olah TKP ( Tempat Kejadian Perkara)  yang diikuti oleh seluruh Polsek jajaran. Lomba ini diselenggarakan di Gedung  Mapolres Wonosobo dan mengangkat materi simulasi penanganan kasus gantung diri sebagai skenario utama.

 

Kasat Reskrim Polres Wonosobo AKP Arif Kristiawan menyampaikan bahwa lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, namun sarana pembinaan kemampuan personel untuk meningkatkan profesionalisme dalam penanganan TKP sesuai prosedur hukum dan standar operasional.

 

“Penanganan TKP, khususnya dalam kasus kematian tidak wajar seperti gantung diri, memerlukan ketelitian, kecepatan, dan pemahaman hukum yang mendalam. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kesiapan anggota Polsek agar tidak salah langkah dalam proses penanganan di lapangan,” ujarnya.

 

Dalam perlombaan, tiap tim peserta mensimulasikan langkah-langkah penanganan TKP kasus gantung diri, mulai dari pengamanan lokasi, dokumentasi, identifikasi korban dan barang bukti, hingga wawancara saksi. Tim juri yang terdiri dari personel berpengalaman dari Satreskrim dan Unit Identifikasi melakukan penilaian berdasarkan ketepatan prosedur, kerjasama tim, hingga penyusunan laporan kejadian.

 

Materi lomba menitikberatkan pada pemahaman dan penerapan standar penanganan kasus bunuh diri, termasuk bagaimana membedakan antara dugaan bunuh diri dan kemungkinan tindak pidana, serta pentingnya dokumentasi visual dan administrasi yang akurat.

 

Kegiatan ini juga bertujuan untuk menyatukan persepsi dan meningkatkan soliditas antar personel di lingkungan Polres Wonosobo dalam menghadapi berbagai kasus di lapangan.

 

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Polres Wonosobo menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepolisian kepada masyarakat melalui personel yang terlatih dan kompeten.

Wakapolres Wonosobo Laksanakan Gaktiblin, Tegaskan Etika Personel di Media Sosial

Dalam rangka menegakkan kedisiplinan internal, Wakapolres Wonosobo, Kompol Agustinus David Putraningtyas, terjun langsung melaksanakan kegiatan penegakan ketertiban dan disiplin (Gaktiblin) terhadap para personel, khususnya terkait dengan etika penggunaan media sosial, pada Rabu (25/06).

Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan Mapolres Wonosobo dan menyasar personel dari berbagai satuan dan fungsi. Pemeriksaan mencakup akun media sosial milik anggota, penggunaan atribut dinas dalam konten pribadi, serta penyampaian opini yang tidak sesuai dengan kode etik profesi Polri.

Dalam arahannya, Wakapolres menekankan pentingnya menjaga citra dan nama baik institusi melalui perilaku di ruang digital.

“Personel Polri harus bijak dalam bermedia sosial. Jangan sampai unggahan pribadi justru menimbulkan dampak negatif atau melanggar aturan yang telah ditetapkan,” tegasnya.

Wakapolres juga mengingatkan bahwa setiap anggota Polri terikat pada aturan disiplin dan etika, baik dalam kedinasan maupun di dunia maya. Kehadiran polisi di media sosial harus mencerminkan profesionalisme, etika, dan semangat pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan Gaktiblin ini merupakan bagian dari upaya pembinaan berkelanjutan guna memastikan bahwa seluruh anggota Polres Wonosobo dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, termasuk dalam memanfaatkan platform digital secara positif.