Personel Polres Wonosobo Amankan Aksi Unjuk Rasa Aliansi Wonosobo Melawan (AWM)

Personel Polres Wonosobo melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa dan pernyataan sikap yang diselenggarakan oleh Aliansi Wonosobo Melawan (AWM) pada hari Senin, 26 Agustus 2024. Aksi tersebut berlangsung dari pukul 10.00 hingga 15.00 WIB di depan Kantor DPRD Kabupaten Wonosobo.

Aliansi Wonosobo Melawan (AWM) menyampaikan sejumlah tuntutan dalam aksi tersebut, antara lain mengawal hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan Nomor 70/PUU-XXI/2024, mendesak DPR untuk segera mengesahkan RUU Perampasan Aset serta mendesak netralitas ASN dalam Pilkada 2024.

Wakapolres Wonosobo Kompol Rendi Johan menyampaikan bahwa personel Polres Wonosobo terus memastikan keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya aksi unjuk rasa tersebut. Pengamanan yang dilakukan bertujuan untuk menjaga agar aksi dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan tanpa gangguan.

Polres Wonosobo berkomitmen untuk selalu menjaga ketertiban dan keamanan dalam setiap kegiatan masyarakat, terutama dalam aksi-aksi yang melibatkan banyak massa seperti unjuk rasa ini.

Polsek Mojotengah Evakuasi Kebakaran di Larangan, Empat Rumah dan Satu Mushola Terbakar

Kebakaran melanda Desa Larangan Kulon, Mojotengah, Kabupaten Wonosobo pada Jumat (23/08/2024). Sekitar pukul 01.20 WIB, api melahap rumah milik Sdr. Kuat. Kebakaran yang disebabkan oleh korsleting listrik tersebut dengan cepat menyebar ke tiga rumah lain di sekitarnya dan satu mushola.

Berdasarkan kronologi kejadian, kebakaran bermula dari korsleting listrik di rumah milik Sdr. Kuat yang dihuni oleh dua keluarga. Dalam waktu singkat, api merambat dan membakar tiga rumah tetangga, yakni milik Sdr. Firdaus, Sdr. Slamet, dan Sdri. Muslimah.

Kapolsek Mojotengah, AKP Sanyoto menuturkan selain membakar tiga rumah lain, sebuah mushola yang berada di dekat lokasi kebakaran juga ikut dilalap api.

Mengetahui peristiwa tersebut, warga sekitar segera mendatangi lokasi kejadian untuk membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun api semakin tidak terkendali, warga kemudian melaporkan kejadian ini kepada Polsek Mojotengah, Koramil, BPBD Wonosobo, dan Pemadam Kebakaran.

“Polsek Mojotengah segera menurunkan personel ke lokasi untuk membantu proses evakuasi bersama petugas dari BPBD, Koramil dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Wonosobo dan segera melakukan upaya pemadaman,” ungkap AKP Sanyoto.

Akibat kebakaran ini empat rumah dan satu mushola mengalami kerusakan parah. Meski tidak terdapat korban jiwa namun diperkirakaan kerugian materil akibat kejadian ini mencapai 220 juta rupiah.

Lebih lanjut, Polsek Mojotengah menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan memastikan instalasi listrik di rumah masing-masing dalam kondisi yang aman.

Sat Lantas Polres Wonosobo Permudah Pelayanan Samsat di Alun-Alun

Dalam rangka mempermudah masyarakat Wonosobo untuk memenuhi kewajiban pembayaran pajak kendaraan tahunan, Sat Lantas Polres Wonosobo kembali menggelar Samsat Weekend di depan kantor Samsat Wonosobo, tepatnya di sisi selatan Alun-Alun Wonosobo. Layanan ini hadir setiap hari Minggu, memberikan kesempatan bagi warga yang berlibur bersama keluarga di Alun-Alun untuk sekaligus menyelesaikan kewajiban pajak kendaraan.
Dengan adanya Samsat Weekend, masyarakat yang memiliki keterbatasan waktu di hari kerja diharapkan dapat memanfaatkan layanan ini. Selain itu, Sat Lantas Polres Wonosobo terus menggalakkan sosialisasi penggunaan Aplikasi Signal, sebuah aplikasi yang memudahkan pengesahan STNK dan pembayaran pajak secara online. Melalui Signal, masyarakat dapat menghemat waktu tanpa perlu hadir langsung di kantor Samsat.
Sementara itu, program pemerintah terkait optimalisasi Crash Program 2024 juga menjadi fokus sosialisasi di wilayah hukum Polres Wonosobo. Program ini berdasarkan Peraturan Gubernur No. 10 Tahun 2024, yang menawarkan berbagai kemudahan bagi masyarakat, termasuk pembebasan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Kedua, pembebasan pajak progresif kendaraan bermotor, serta keringanan pokok pajak kendaraan bermotor tahun berjalan dan tunggakan dari tahun pertama hingga tahun kelima.
Langkah-langkah ini diambil untuk meringankan beban masyarakat serta meningkatkan kepatuhan dalam pembayaran pajak kendaraan. Dengan berbagai fasilitas dan kemudahan yang ditawarkan, diharapkan tingkat partisipasi masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakan akan terus meningkat. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat memantau akun Instagram resmi @samsat.wonosobo atau @satlantaspolreswonosobo.

Satlantas Polres Wonosobo Tempatkan Puluhan Personel Amankan Jalur DCF 2024

Selama tiga hari ke depan, sebanyak 29 personel Satlantas Polres Wonsoobo akan bersiaga 24 jam melakukan pengamanan Dieng Culture Festival (DCF) 2024.

Kasatlantas Polres Wonosobo, AKP Edi Nugroho, mengatakan sebanyak 29 personel akan disiagakan 1x 24 jam selama tiga hari sejak Jumat-Minggu (23-25/8/2024). Pihaknya telah mempersiapkan dengan matang pengamanan DCF di kawasan Dieng bersama Polres Banjarnegara.

“Kami menerjunkan personil sebanyak kurang lebih 29 personel per harinya selama tiga hari. Jadi personil dalam 1 kali 24 jam di sana. Kemudian nanti per harinya personel berbeda,” ungkap AKP Edi.

Kegiatan DCF yang menjadi agenda rutin setiap tahun ini dimungkinkan akan dipadati wisatawan. Terlebih kegiatan ini diadakan pada kahir pekan, sehingga penempatan anggota di jalur menuju Dieng sangat diperlukan.

“Selain menempatkan personel di jalur menuju Dieng, kami juga sudah menyiapkan sejumlah kayu ganjal untuk antisipasi kemacetan karena kendaraan yang tidak kuat menanjak di sejumlah titik menuju Dieng,” lanjutnya.

Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas dan kemacetan selama acara, Satlantas Polres Wonosobo juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas, terutama di Simpang Titik 0 Km Dieng.

Kendaraan dari arah Wonosobo akan diarahkan menuju Telaga Warna melalui jalur kiri. Dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan, pihak kepolisian juga telah menyiapkan berbagai fasilitas penunjang lainnya.

“Termasuk water barrier, mobil derek, dan tim urai yang siap menggunakan roda dua. Kolaborasi dengan Polres Banjarnegara juga telah dilakukan mengingat sebagian besar wilayah Dieng berada di Kabupaten Banjarnegara,” ungkap AKP Edi.

Lebih lanjut Kasat Lantas berharap dengan persiapan matang ini, kemacetan dan masalah lalu lintas lainnya dapat diminimalisir, sehingga agenda DCF dapat berlangsung dengan sukses dan aman.

Siap Amankan Pilkada Serentak 2024, Polres Wonosobo Lakukan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Candi 2024

Polres Wonosobo menggelar apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Candi 2024, di Alun-Alun Wonosobo, Jumat (23/08). Bertindak selaku Inspektur Upacara Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Lumbantoruan, S.H., S.I.K., M.I.K.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Wonosobo, Drs. H. M. Albar, M.M., Forkompimda Kabupaten Wonosobo dan undangan lain

Kapolres Wonosobo dalam amanatnya mengatakan, apel gelar pasukan ini dimaksudkan untuk mengecek kesiapsiagaan personel serta kelengkapan sarana dan prasarana Polri serta unsur terkait.

“Sebelum diterjunkan ke lapangan dalam pengamanan Pilkada Serentak 2024, kesiapsiagaan personel Polri maupun sarananya harus benar-benar dipastikan,” ungkap Kapolres.

Kapolres mengharapkan, semua perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan secara optimal dalam rangka mensukseskan pengamanan Pemilukada serentak tahun 2024.

“Pemilu memiliki arti penting bagi berlangsungnya kepemimpinan nasional, pemerintah dan pembangunan dalam mencapai tujuan negara, maka dalam hal ini Polisi sebagai penanggung jawab untuk mengawal, menjaga dan mengamankan penyelenggaraan pilkada serentak 2024 bersama TNI dan petugas dari instansi terkait lainnya,” lanjutnya.

Rencananya, sekitar 500 personel Polres Wonosobo akan ditugaskan selama tahapan pilkada bersama dengan personel Kodim 0707, Linmas dan pam swakarsa masyarakat.

Lebih lanjut Kapolres berharap dengan matangnya persiapan yang telah dilaksanakan oleh berbagai pihak dapat mengawal pelaksanaan pilkada yang damai dan aman di Kabupaten Wonosobo.

Siap Amankan Pilkada, Polres Wonosobo Gelar Latihan Sispamkota

Dalam rangka memastikan kesiapan personel pada Pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2024, Kepolisian Resor Wonosobo, Jawa Tengah menggelar simulasi sistem pengamanan kota (Sispamkota) pada Rabu, 21 Agustus 2024 di jalan Merdeka Wonosobo. Kegiatan tersebut dihadiri Forkopimda dan Kapolsek serta Danramil jajaran.
Kapolres Wonosobo AKBP Donny Sardo Lumbantoruan, S.H., S.I.K., M.I.K., mengatakan bahwa pelatihan sispamkota ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi adanya berbagai situasi yang mungkin terjadi.
“Pengamanan akan dilaksanakan di semua tahapan pilkada, mulai dari pendaftaran, kampanye, pemungutan suara hingga pelantikan tentunya dengan bekerja sama dengan instansi terkait lainnya,” katanya.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 300 personel gabungan dari Polres, TNI, Damkar, Dishub, Satpol PP dan Dinkes. Mereka menyimulasikan situasi rusuh, massa menuntut adanya perhitungan ulang karena diduga ada kecurangan di sebuah TPS. Massa melakukan aksi protes kepada penyelenggara pemilu berujung bentrok dengan petugas.
Selain itu, massa juga melakukan aksi anarkis dengan menjarah dan membakar toko. Dengan menggunakan kendaraan taktis water cannon, anjing K9 dan sejumlah personel lainnya, massa dapat dipukul mundur dan kondisi berangsur kondusif.
Bupati Wonosobo menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan simulasi ini. Pihaknya berharap ketertiban dan kedamaian pilpres beberapa waktu lalu dapat dipertahankan di Kabupaten Wonosobo.
“Pilkada sserentak ini baru pertama kali digelar sehingga perlu adanya persiapan yang ekstra, masing-masing wilayah tentunya bertanggung jawab atas wilayahnya sendiri. Jika biasanya ada bantuan personel dari Polres samping, tahun ini masing-masing daerah harus siap mengamankan daerahnya sendiri,” ungkap Bupati.
Sehingga pelaksanaan simulasi serupa, lanjut Bupati, menjadi langkah yang cukup baik agar seluruh personel pengamanan siap menghadapi berbagai situasi.
“Terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kesiapsiagaan Polres Wonosobo bersinergi dengan TNI dan Pemerintah Kabupaten Wonosobo untuk mewujudkan Wonosobo yang aman tertib menyambut pilkada seerentak 2024, situasi dan kondisi Wonosobo harus tetap aman dan damai,” katanya.
Diharapkan dengan adanya simulasi sispamkota ini mampu menambah wawasan masyarakat agar tercipta suasana pilkada yang aman, nyaman dan damai.

Polwan Goes To School dan Bakti Sosial Memperingati HUT Polwan ke-76 di Wonosobo

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Polisi Wanita (Polwan), sejumlah anggota Polwan dari Polres Wonosobo melaksanakan kegiatan bakti sosial dan bakti kesehatan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Aisyiyah Sa’adah, Sudagaran, pada Senin (19/08/2024)
Kegiatan yang bertajuk “Polwan Goes to School” ini menjadi bagian dari rangkaian acara yang diselenggarakan Polres Wonosobo dalam rangka HUT Polwan. Pada kunjungan tersebut, para Polwan memberikan bantuan berupa paket sembako dan alat kesehatan kepada para siswa SLB. Selain itu, mereka juga mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis untuk para siswa dan guru di sekolah tersebut.
Pakor Polwan Polres Wonosobo, Aiptu Lifiana, yang memimpin kegiatan ini, menyatakan bahwa bakti sosial dan bakti kesehatan ini merupakan bentuk kepedulian Polwan terhadap masyarakat, khususnya kepada anak-anak berkebutuhan khusus.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi para siswa dan guru di SLB Aisyiyah Sa’adah, serta mempererat hubungan antara Polwan dan masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan ini disambut baik oleh pihak sekolah dan para siswa. Pihak sekolah menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan dan bantuan yang diberikan Polwan Polres Wonosobo.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan oleh Polwan Polres Wonosobo. Bantuan ini sangat berarti bagi kami,” ungkapnya.
Acara berlangsung dengan penuh kehangatan dan diakhiri dengan foto bersama serta penyerahan simbolis bantuan kepada pihak sekolah. Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari semangat Polwan Polres Wonosobo dalam memberikan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat, khususnya dalam bidang sosial dan kesehatan.

Peringati HUT Kemerdekaan RI Ke-79, Polres Wonosobo Laksanakan Upacara

Polres Wonosobo menggelar upacara bendera di halaman Mapolres dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 pada Sabtu (17/08/2024) pagi.

Bertindak sebagai Inspektur upacara, Kabagren Polres Wonosobo, Kompol Sutopo, S.H. Upacara tersebut dihadiri juga oleh anggota Polres Wonosobo mulai dari perwira, bintara hingga ASN Polres Wonosobo.

Kompol Sutopo menekankan makna tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju” harus dimaknai sebagai semangat untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

“Tema ini merefleksikan semangat bangsa Indonesia untuk terus melanjutkan perjuangan dan pembangunan, berkolaborasi bersama memanfaatkan momentum untuk mewujudkan Indonesia maju,” kata Kompol Sutopo.

Kabagren Polres Wonosobo juga mengajak seluruh anggota Polres Wonosobo untuk merenungkan makna kemerdekaan dan mengisinya dengan prestasi.

“Mari kita jadikan momentum HUT RI ke-79 ini sebagai titik tolak untuk meningkatkan kinerja dan dedikasi kita dalam melayani dan melindungi masyarakat,” tambahnya.

Usai upacara, Kompol Sutopo menyampaikan harapannya agar semangat “Nusantara Baru, Indonesia Maju” dapat terus diimplementasikan dalam tugas sehari-hari seluruh anggota Polri khususnya Polres Wonosobo.

Polres Wonosobo Gelar Latihan Beladiri, Tingkatkan Kesiapsiagaan dan Keterampilan Anggota

Dalam rangka meningkatkan keterampilan dan kesiapsiagaan personel, Polres Wonosobo menggelar latihan beladiri Polri di halaman Mapolres, Jumat (16/8). Latihan tersebut dipimpin oleh Aipda Mario, salah satu instruktur beladiri yang berpengalaman di lingkungan Polres Wonosobo.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh personel Polres Wonosobo dengan antusias. Latihan beladiri ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan fisik dan keterampilan dalam menghadapi situasi yang memerlukan tindakan cepat dan tepat.

Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Lumbantoruan, menyatakan bahwa latihan ini merupakan bagian dari upaya Polres untuk memastikan setiap personel memiliki kemampuan yang memadai dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Wonosobo.

“Kami berharap dengan latihan rutin ini, anggota Polres Wonosobo semakin siap dalam menjalankan tugasnya di lapangan, terutama dalam menghadapi situasi darurat yang membutuhkan keterampilan beladiri,” ujar Kapolres.

Selain itu, latihan ini juga dimaksudkan untuk menjaga kebugaran fisik anggota agar tetap prima dalam menjalankan tugas sehari-hari. Aipda Mario dalam arahannya juga menekankan pentingnya disiplin dan konsentrasi dalam setiap gerakan yang diajarkan.

Latihan beladiri ini akan dilaksanakan secara rutin untuk memastikan setiap personel Polres Wonosobo selalu siap dalam menghadapi berbagai tantangan tugas di lapangan

Personel Polres Wonosobo Ikuti Bimbingan Rohani dan Mental Ingatkan Bahaya Radikalisme

Personel Polres Wonosobo melaksanakan kegiatan Bimbingan Rohani dan Mental (Binrohtal) di Masjid Al Mujahidin pada hari ini Kamis (15/8). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh anggota Polres Wonosobo dengan tujuan memperkuat keimanan dan ketakwaan mereka, serta sebagai bentuk pembinaan mental dan spiritual.

 

Acara binrohtal kali ini menghadirkan Ustadz Taufik Kurohman sebagai pembicara utama. Dalam ceramahnya, Ustadz Taufik Kurohman mengajak para personel untuk selalu menjaga keikhlasan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai aparat penegak hukum sehingga dalam kehidupan selalu dilimpahi kebahagian.

“Setiap manusia berhak untuk bahagia, selalu syukuri dan jalani hidup ini dengan penuh rasa syukur.”

 

Kegiatan Binrohtal ini merupakan bagian dari upaya Polres Wonosobo dalam membina dan meningkatkan kualitas moral serta etika personel agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

 

Kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Taufik Kurohman, memohon perlindungan dan bimbingan dari Allah SWT dalam setiap langkah tugas yang diemban oleh seluruh personel Polres Wonosobo.