Sebagai upaya untuk menjaga kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) serta mencegah penyebaran ideologi terorisme, radikalisme, dan intoleransi, Bhabinkamtibmas Polres Wonosobo telah melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga di beberapa lingkungan. Dalam kunjungan ini, mereka memberikan himbauan dan informasi penting tentang bahaya-bahaya yang mungkin timbul akibat penyebaran ideologi berbahaya tersebut.
Kunjungan tersebut dilakukan sebagai bagian dari program komunitas dan pendekatan preventif yang dijalankan oleh Kepolisian Republik Indonesia. Bhabinkamtibmas berperan sebagai jembatan antara masyarakat dan aparat kepolisian dalam upaya menjaga keamanan lingkungan.
Dalam kunjungan tersebut, Bhabinkamtibmas memberikan pemahaman mendalam tentang bahaya terorisme, radikalisme, dan intoleransi. Mereka menjelaskan dampak negatif yang dapat terjadi jika ideologi-ideologi tersebut dibiarkan merambah dan mempengaruhi masyarakat. Selain itu, mereka juga memberikan informasi tentang tanda-tanda potensial terjadinya penyebaran ideologi berbahaya di lingkungan sekitar
Kapolres Wonosobo, AKBP Eko Novan Prasetyopuspito, menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan sebagai bentuk upaya proaktif dari kepolisian dalam menjaga kamtibmas dan mencegah potensi ancaman terorisme, radikalisme, serta intoleransi.
“Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan lingkungan kami dengan melibatkan masyarakat sebagai mitra kami dalam upaya ini,” kata AKBP Eko
Diharapkan bahwa program-program seperti ini akan terus ditingkatkan dan melibatkan berbagai pihak, seperti lembaga pendidikan dan agama, guna menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan terbebas dari ideologi-ideologi yang dapat membahayakan masyarakat dan negara.
Kegiatan ini menunjukkan betapa pentingnya kerja sama antara masyarakat dan aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta membangun kesadaran bersama tentang bahaya terorisme, radikalisme, dan intoleransi di tengah-tengah masyarakat