Bahaya sikap Radikalisme sudah menjadi perhatian khusus pemerintah karena dapat menggangu stabilitas negara.
Menanggapi hal tersebut bhabinkamtibmas Polres Wonosobo terus melakukan upaya – upaya untuk mencegah adanya sikap intoleransi, salah satunya dengan melakukan patroli dialogis
Dalam kegiatannya bhabinkamtibmas memberikan himbauan tentang dampak dari sikap radikalisme. Adanya sikap radikalisme ini bisa berdampak buruk pada persatuan dan kesatuan yang sudah ada, seperti disebut sebelumnya paham radikalisme ini membuat seseorang melakukan keinginannya dengan segala macam cara termasuk kekerasan.
Karena itu, radikalisme bisa menyebabkan konflik yang berdampak pada hilangnya harta hingga nyawa seseorang. Konflik ini bisa muncul karena sikap orang dengan paham radikalisme yang tidak memiliki sikap toleran atau menghargai pendapat orang lain.
“Negara Indonesia adalah negara yang pluralisme yang memiliki beraneka ragam suku, agama, ras dan budaya. Oleh sebab itu kita harus bisa saling toleransi terhadap perbedaan tersebut, agar tidak terjadi perpecahan maupun konflik sosial.” Ungkap Aipda Gigih
Sebagai Bhabinkamtibmas Polsek Kepil Aipda Gigih menekankan kepada warganya untuk senantiasa menjunjung tinggi sikap toleransi, jangan sampai karena adanya sikap radikalisme membahayakan keamanan dan ketertiban masyarakat.